BLANTERORBITv102

    Cara Cepat Menulis Puisi

    Selasa, 15 Februari 2022
    Cara Cepat Menulis Puisi

    Oleh : Marwita Oktaviana

    Bagi sebagian besar orang, menulis puisi itu gampang-gampang susah. Meski cenderung lebih singkat dan padat dibanding cerpen, tetapi puisi memiliki banyak kriteria yang harus diaplikasikan dengan baik agar pembaca puas. Misalnya saja pemakaian kata-kata indah, kiasan, perbandingan, metafora, dan banyak hal lain. Tetapi pemakaian kata-kaa kiasan dan indah saat ini tidak berpengaruh banyak pada keindahan puisi, meski memang jika diaplikasikan pada sebuah puisi akan menambah nilai pada puisi tersebut.

    Cara Cepat Menulis Puisi

    Nah, saya akan membagikan cara cepat menulis puisi yang saya jamin akan mampu menjadikan teman-teman menjadi penyair yang mumpuni.

    1. Tentukan tema

    Menentukan tema menjadi langkah awal teman-teman untuk menulis puisi, tema yang unik dan menarik akan memberi nilai plus pada puisi tersebut.

    2. Buat judul

    Kenapa kok tiba-tiba langsung judul? Karena saya mau teman-teman belajar menulis puisi secara akrostik. Apa sih akrostik itu? Akrostik adalah jenis puisi yang ditulis dengan menjabarkan huruf pembentuk judul sebagai awal huruf pada puisi tersebut. Ini memudahkan penulis puisi pemula untuk memulai.

    3. Tulis puisi kalian

    Pakai rangkaian huruf judul hanya untuk huruf pertama baris saja. Nanti kalau sudah mahir boleh kok menjadikan huruf judul sebagai huruf pertama dan terakhir tiap baris. Lebih sulit tapi hasilnya lebih unik.

    4. Jangan berhenti di tengah jalan

    Tulis puisi kalian sampai selesai. Jangan tergoda untuk berhenti dan membaca. Nanti malah akan bingung sendiri dan akhirnya malah nggak bisa meneruskan.

    5. Baca ulang puisi kalian dan revisi jika diperlukan.

    Mudah bukan? Yang sudah menulis puisi bisa kok ditaruh di kolom komentar. Sebagai pemantik saya beri satu puisi akrostik saya, ya. Yang ini saya pakai rangkaian huruf judul sebagai huruf awal dan akhir baris.

    Berikut adalah cara membuat puisi singkat dengan akrotik :

    A.P.A K.A.B.A.R L.A.M.O.N.G.A.N

    Marwita Oktaviana

    Analogi hati bermain dalam puisi senja
    Pemeran tunggal menilik temaram senyap
    Apa gerangan tersembunyi dibalik noktah noda

    Kilas peristiwa terbungkam menolak detak
    Antara iya dan tidak semesta menabur lara
    Bahtera corona mendulang resah tersebab
    Antar ribuan nyawa dalam dekap abadi gulana
    Riuh manusia memohonkan doa, niscaya tegar

    Lambat dan sekarat, sekerat asa terpenggal
    Angin dan air, memintal sekeping luka duka
    Mari bersama tuntaskan, teruslah mendekam
    Obati semesta bersama diri yang kian hakiki, berembrio
    Nantikan pemilik jagad menarik segala sebab pembawa rentan
    Genggam erat tarian penolak bala, sebuah berita gamblang
    Apa kabarmu Lamongan nan lena?
    Nikmati sepi yang merajam sampai semua hilang tanpa kelindan


    Marwita Oktaviana, anggota ODOP 7. Cerpen dan puisinya pernah dimuat di Koran Solopos. Jika ingin berkenalan dengan penulis silahkan follow akun instagram @marwita_oktaviana atau blog www.witaksara.com