BLANTERORBITv102

    Menulis untuk Lomba Blog

    Jumat, 01 November 2019

    Oleh: Arief Satiawan

    Buat para blogger, memenagkan lomba blog bisa jadi salah satu impian yang paling ingin dicapai. Memang siapa sih yang tidak pengin juara lomba? Hampir semua orang pasti menginginkannya. Lomba blog sendiri cukup banyak diadakan di Indonesia. Setiap bulannya ada belasan lomba blog yang seliwar-seliwer. Bagi yang pernah ikut lomba blog, pasti merasakan kesulitan dalam memenangkannya.

    Dalam salah satu penilaiannya, lomba blog memasukkan poin kualitas tulisan dalam menetukan pemenang. Biasanya poin ini cukup besar. Makanya bagi yang suka ikut lomba blog, kamu wajib memperhatikan poin ini lekat-lekat, ya.

    Membuat tulisan untuk lomba blog ada teknik tersendiri. Saya sendiri mengetahui tips ini setelah meriset beberapa orang yang sering menjadi pemenang lomba blog. Setiap pemenang yang dipilih pasti memiliki artikel yang berkualitas, baik dari segi penulisan maupun penyajiannya.

    Nah, buat kamu yang ingin tahu bagaimana tips menulis untuk lomba blog, silakan cek tips di bawah ini.

    1. Buat Tulisan Sesuai Tema dan Ketentuan

    Membuat tulisan sesuai tema dan ketentuan adalah wajib hukumnya ketika mengikuti lomba blog. Biasanya hal ini dijadikan salah satu poin penilaian. Buatlah tulisan yang fokus pada satu tema, dan tidak melebar darinya.Ketentuan penulisan pun harus kamu ikuti dengan benar. Baik itu berupa panjang tulisan, bahasa yang digunakan atau seputar plagiarisme.

    Kamu bisa mencari referensi dari website atau sosial media penyelenggara blog. Biasanya di sana ada informasi seputar tema yang diberikan. Kamu juga bisa googling artikel serupa yang sudah lebih dahulu dibuat oleh orang lain. Tapi jangan lupa sertakan kredit atau daftar pustakanya, ya.

    2. Sertakan Data-Data Valid

    Dalam menunjang tulisan, kamu perlu menambahkan beberapa hasil riset, data statistik atau hasil wawancara ke dalam tulisan kamu. Data-data ini akan menambah kedalaman tulisan sekaligus membuatnya makin kompetitif. Mencari data penunjang ini tidaklah sulit di zaman yang serba digital ini. Buka saja website Badan Pusat Statistik atau googling jurnal-jurnal penelitian yang dipublikasikan online.

    Menyematkan data ini bisa kamu kreasikan dengan mengubahnya menjadi bentuk infografis atau tabel. Hal ini akan menambah nilai seni dalam tulisan kamu. Banyak blogger hebat yang menggunakan infografis sebagai alat untuk mempercantik artikelnya. Bila kamu kesulitan dalam membuatnya, pakai saja template-template infografis gratis yang ada di Canva. Kamu hanya tinggal mengedit tulisannya saja.

    3. Buat Tulisan jadi Beberapa Bagian

    Banyak blogger pemula ketika mengikuti lomba blog hanya bermodal tulisan yang irit saja. Irit dalam artian mepet dengan ketentuan panjang tulisan. Bila ketentuan panjang tulisan minimal 500 kata, maka ia akan membuat tulisan tidak jauh dari jumlah tersebut. Padahal kalau blogger mau capek sedikit dalam membuat tulisan yang lebih panjang, makai ia bisa berkreasi lebih banyak pada akhirnya.

    Dalam lomba blog, ada baiknya kamu membuat minimal 4 part dalam satu artikel. Keempat part ini kamu bagi menjadi beberapa segmen. Part satu untuk permasalahan, part dua untuk solusinya, part tiga tentang endorse si penyelenggara, dan part 4 untuk kesimpulan dan penutup.

    Dengan pembagian seperti ini maka kamu akan membuat tulisan jauh lebih lengkap dan mendalam dibandingkan dengan membuat tulisan utuh tanpa membagi-baginya.

    4. Jangan Lupa Meng-endorse

    Artikel yang dilombakan wajib meng-endorse penyelenggara lomba. Buatlah tulisan endorsement yang lengkap, tajam dan persuasif, tapi jangan terlalu lebay, ya. Banyak pemenang lomba blog yang pintar merangkai kata ketika membuat part tentang endorse ini. Baik kata atau kalimat yang digunakan sangatlah enak dibaca dan mudah dipahami. Bila membacanya kamu akan merasa seperti sedang mendengarkan seorang marketing hebat yang sedang menawarkan produknya.

    5. Perhatikan EYD

    Sebelum kamu publish dan submit link artikel, pastikan seluruh tulisan kamu sudah benar EYD-nya. Perhatikan setiap kata demi kata yang ada. Jangan sampai ada typo dan kesalahan penulisan lainnya. Penulis wajib benar-benar jeli ketika melakukan screening akhir tulisan. Tulisan yang menggunakan EYD yang benar pasti disukai oleh penyelenggara lomba dan pembaca blog kamu. Jadi jangan sampai menyepelekan EYD.

    Sekian tips menulis untuk lomba blog dari saya, Mohon maaf bila ada kekurangan. Bila kamu punya tips lainnya jangan ragu untuk membagikannya di kolom komentar. Terima kasih kepada Tim Ngodop karena sudah memberikan kesempatan untuk berbagi tips di rubrik ini. Salam literasi.

    Arief Satiawan berumah di www.ariefsatiawan.com, bisa dihubungi di akun Instagram: ariefsatiawan Twitter: @ariefsatiawan16, dan Facebook: Arief Satiawan Parinduri.